Manfaat ekor bagi hewan

Berbeda dengan manusia, kebanyakan hewan memiliki organ tubuh tambahan berupa ekor. Ekor ini diciptakan bukan hanya sebagai hiasan, akan tetapi memiliki tujuan yang berbeda-beda untuk tiap spesies. Berikut ini manfaat ekor bagi hewan yang berbeda-beda untuk tiap spesiesnya.

Kucing marah

-->

Kucing menggunakan ekor mereka untuk mengungkapkan emosi. Ekor kucing yang bergerak-gerak artinya ia sedang bahagia, dan biasanya mengajak bermain. Ekor kucing yang menegang dan berdiri menandakan kucing tersebut sedang marah. Kucing juga menggunakan ekor sebagai alat keseimbangan. Ekor kucing akan bergerak ke kiri dan ke kanan ketika sedang berjalan di tempat yang tinggi, fungsinya agar tidak terjatuh.

Anjing bahagia

Sebagaimana kucing, anjing juga mengungkapkan emosinya lewat ekor. Anjing yang sedang merasa gembira akan mengibaskan ekornya ke kiri dan ke kanan. Sedangkan anjing yang sedang ketakutan akan menciutkan ekor dan meletakkannya di antara kedua kaki belakangnya.

Ekor_cicak

Cicak dan beberapa spesies kadal memanfaatkan ekor untuk mengelabui musuhnya. Ketika seekor cicak tertangkap oleh predator. Dengan cepat cicak tersebut akan melepaskan ekornya. Ekor tersebut akan bergerak-gerak dengan lincah yang akan menyibukkan sang musuh. Sementara cicak segera melarikan diri. Ekor tersebut akan tumbuh lagi tidak lama kemudian.

ekor burung

Pada burung ekor dapat bekerja seperti ekor di bagian belakang pesawat, yaitu memberikan keseimbangan dan aerodinamis saat mereka terbang. Bentuk dan siluet ekor ekor burung juga dapat digunakan untuk tujuan identifikasi, beberapa jenis burung seperti merak memanfaatkan keindahan ekornya untuk menarik pasangan dan memenangkan persaingan pada musim kawin.

ekor sapi

Hewan ternak seperti sapi, kuda dan kambing menggunakan ekor mereka untuk satu alasan yaitu mengusir serangga pengganggu. Ekor akan dikibaskan ke sekitar badan yang ternyata cukup efektif untuk mengusir lalat, nyamuk ataupun serangga lainnya.

ekor primata

Sebagian besar primata memiliki ekor yang berfungsi sebagai tangan tambahan, ekor hewan ini digunakan untuk memegang yang memungkinkan untuk mengambil hal-hal di lingkungan mereka. Kemampuan ini memudahkan primate untuk berayun dari pohon ke pohon hingga mengambil buah dengan ekor mereka. Ekor juga digunakan sebagai penyeimbang ketika berada di ketinggian. Hewan lain seperti trenggiling, ular, dan landak pohon menggunakan ekor untuk memegang dahan pohon. Namun tidak seperti primata, hewan-hewan ini tidak dapat menggunakan ekornya untuk mengambil benda-benda.

Beberapa jenis hewan menggunakan ekor sebagai senjata. 

ekor sigung

Sigung yang sedang menegakkan ekornya merupakan pertanda bahwa ia akan mengeluarkan senjatanya yang berbau sangat tajam. Sementara itu, landak menjadikan ekornya sebagai senjata yang ampuh. Saat musuh datang mengganggu landak akan merobohkannya dengan ekornya yang kuat dan berduri. Kalajengking menyemprotkan bisanya yang berbahaya melalui ekor. Hewan lain yang menggunakan ekornya sebagai senjata adalah buaya. Ekornya yang kuat bila diayunkan akan dapat melukai lawannya. Ekor ini juga berguna saat berjalan maupun berenang.

Umumnya hewan yang hidup di air menggunakan ekor sebagai alat penggerak. 

ekor hiu

Ikan menggunakan ekornya sebagai pengayuh dan kemudi saat berenang. Kuda laut menggunakan ekornya untuk berkait pada tanaman laut agar tidak terbawa arus air laut. Dengan melingkarkan ekornya pada tanaman ia bisa bertahan dari derasnya air.

ekor berang-berang

Berang-berang juga menggunakan ekor mereka dalam air. Ekor berang-berang dapat digunakan sebagai kemudi bahkan dapat berputar seperti baling-baling ketika sedang menyelam. Ekor berang-berang juga digunakan untuk memperingatkan berang-berang lain adanya predator dekat air. Ekor berang-berang yang tebal dihempaskan ke permukaan air dan menimbulkan suara dan getaran yang cukup kuat untuk memperingatkan kawanannya akan adanya ancaman. Berang-berang juga menyimpan lemak di dalam ekor.

ekor ular derik

Lain lagi dengan ular derik, hewan ini menggunakan ekornya untuk memberitahu musuh tentang keberadaan ular dan memperingatkan betapa berbahayanya mereka.

ekor kangguru

Ekor kangguru dari australia memiliki kegunaan sebagai penyeimbang saat berlari dan sebagai alat bertahan ketika berkelahi. Tupai memiliki ekor yang berbulu tebal. Seperti halnya kucing, ia menggunakan ekornya sebagai penyeimbang saat ia memanjat. Tupai juga memakai ekornya sebagai penghangat badan di malam hari. Tupai melingkarkan ekornya ke seluruh tubuh agar tidak kedinginan. Ekor tupai juga bisa digunakan untuk menunjukan emosi, ketika merasa gembira tupai akan menegakkan ekornya. Kelinci memanfaatkan ekornya untuk memberitahu kawanannya jika ada bahaya mengancam dengan cara menggerak-gerakkan ekornya.

Tidak ada yang sia-sia ciptaan Tuhan yang Maha Kuasa. Begitu juga ekor bagi hewan, walaupun kelihatan sederhana, ternyata memiliki manfaat yang luar biasa. Demikianlah penjelasan sederhana manfaat ekor bagi hewan, semoga bermanfaat.

Referensi:

Dari berbagai sumber